Purbaya Yudhi Sadewa Ragukan Usulan Luhut Suntik INA Rp 50 Triliun
Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa menyuarakan keraguan serius terhadap usulan Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN), Luhut Binsar Pandjaitan, agar Indonesia Investment Authority (INA) mendapatkan suntikan dana tambahan sebesar Rp 50 triliun. Kekhawatiran utama Purbaya adalah dana tersebut tidak akan sampai ke sektor riil, melainkan hanya dialokasikan untuk membeli obligasi atau bond.
Purbaya menegaskan bahwa usulan dari Luhut hanya akan disetujui jika INA dapat membuktikan efektivitasnya dalam menyalurkan investasi ke sektor riil. Ia secara tegas menyatakan penolakannya jika dana tersebut hanya akan digunakan untuk instrumen utang.
Sebagai perbandingan, Purbaya mengkritik penempatan dana di Danareksa yang sebagian besar masih di obligasi. Ia menegaskan bahwa lembaga investasi pemerintah harus lebih agresif dalam mendorong perekonomian riil, bukan hanya berinvestasi dalam obligasi.
Artikel Terkait
Bobby Nasution Tuai Kritik Netizen: Bantuan Mi Instan via Helikopter TNI ke Korban Tapteng
Stok BBM Kosong 5 Hari di Sumut, Bahlil Dibilang Warga: Disini Kosong, Pak!
Gaji TKA China di IMIP Rp18 Juta: Fakta Tukang Sapu Digaji Tinggi & Kontroversi Ketimpangan
Demo Ricuh di PN Sungguminasa Gowa, Massa Tolak Tersangka Mantan Lurah Kasus PTSL