Purbaya Ditegas untuk Reshuffle, Pengamat Intelijen: Ini Langkah Strategis!

- Jumat, 24 Oktober 2025 | 13:50 WIB
Purbaya Ditegas untuk Reshuffle, Pengamat Intelijen: Ini Langkah Strategis!

Tahap 2: Tekanan Legislatif

Komisi XI mulai aktif memanggil Menkeu, meminta klarifikasi, bahkan menilai komunikasi Purbaya buruk.

Tahap 3: Isolasi Politik

Dukungan antar-menteri terhadap Purbaya melemah. Bila Presiden menilai situasi ini bisa mengganggu stabilitas, reshuffle menjadi langkah politik yang mudah dilakukan.

Prediksi Waktu Reshuffle dan Dampak Kebijakan

"Kalau tekanan itu berlanjut hingga akhir tahun, saya memperkirakan reshuffle bisa terjadi awal 2026. Ini bukan soal kapasitas, tapi keseimbangan politik kekuasaan," ucap Amir.

Secara teknokrat, Purbaya dikenal rasional dan berhati-hati terhadap beban fiskal. Namun, di dunia politik, sikap tegas sering diartikan sebagai perlawanan. "Purbaya tidak salah secara ekonomi, tapi dalam politik kekuasaan, benar secara teknis belum tentu aman secara politik," tutur Amir Hamzah.

Dimensi Geopolitik Proyek Whoosh

Keputusan-keputusan fiskal besar seperti proyek Whoosh memiliki dimensi geopolitik karena melibatkan investasi asing dan kontrak antarnegara. "Penolakan Purbaya bisa dibaca sebagai ancaman bagi investor tertentu. Itulah kenapa tekanan datang dari banyak arah," tambahnya.

Mekanisme Tekanan Melalui DPR

Dalam pandangan Amir, Komisi XI DPR menjadi kanal formal untuk mendorong tekanan politik. Melalui serangkaian rapat kerja dan evaluasi, DPR dapat membangun opini bahwa Purbaya tidak mampu menjaga koordinasi ekonomi nasional.

"Ketika opini ini terbentuk, presiden akan diberi dua opsi: mempertahankan dengan risiko citra kabinet terganggu, atau menggantinya dengan figur yang lebih 'kooperatif'. Biasanya, pilihan kedua yang diambil," jelas Amir.

Kesimpulan: Power Realignment di Pemerintahan Prabowo

Situasi Purbaya menunjukkan bahwa dunia kebijakan ekonomi tidak pernah lepas dari intrik politik dan kepentingan kekuasaan. "Dalam terminologi intelijen, ini bukan sekadar konflik kebijakan, tapi power realignment — penyesuaian ulang kekuasaan setelah pergantian pemerintahan. Dan dalam penyesuaian semacam ini, yang tidak punya perlindungan politik sering kali menjadi korban pertama," tutup Amir Hamzah.

Sumber: https://suaranasional.com/2025/10/24/pengamat-intelijen-dan-geopolitik-purbaya-akan-ditekan-dan-disikat-untuk-direshuffle/

Halaman:

Komentar

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini