Serangan Israel terjadi di beberapa lokasi berbeda di Gaza. Satu korban tewas dilaporkan di sebuah bangunan tempat tinggal di lingkungan Sabra, Kota Gaza. Serangan lainnya menargetkan kendaraan di Kota Khan Yunis, Gaza Selatan, serta sebuah tenda pengungsi di wilayah Zawaya, Gaza Tengah.
Bassal sebelumnya melaporkan setidaknya sembilan orang tewas, termasuk perempuan dan anak-anak, dalam serangan brutal Israel yang terjadi pada Selasa malam.
Penyebab dan Tanggapan atas Serangan Israel
Army Radio Israel melaporkan bahwa serangan ini merupakan respons atas tembakan yang dilakukan sniper Hamas terhadap pasukan Israel di Rafah, serta serangan menggunakan roket anti-tank. Insiden ini memicu perintah serangan pembalasan segera dari Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.
Namun, Hamas membantah keterlibatan mereka dalam serangan tersebut. Kelompok tersebut menegaskan bahwa wilayah yang diserang merupakan zona merah yang berada di bawah kendali Israel, di mana para pejuang Hamas tidak beroperasi. Hamas juga mempertanyakan keseriusan Israel dalam mematuhi gencatan senjata.
Artikel Terkait
Israel Langgar Gencatan Senjata, Serangan Mematikan di Gaza Tewaskan Korban Jiwa
Kapan The Fed Turunkan Suku Bunga 2025? Analisis Prediksi & Skenario
Rusia Sukses Uji Coba Drone Nuklir Poseidon, Putin: Tak Bisa Dihentikan!
Program Makan Bergizi Gratis Tembus Rp35,6 Triliun, Sasar 82,9 Juta Penerima