"Artinya, pengaruh dan kekuasaan dirinya (Jokowi) meski tak menjabat masih cukup menyakinkan ia bisa menjadi pemain dalam pengelolaan pemerintahan ini," tuturnya.
"Bahkan, Jokowi disinyalir bisa saja akan menancapkan kukunya dalam mengelola koalisi pemerintahan ke depannya, untuk memberikan dia ruang dan pengaruh lebih besar dalam kancah politik meski tak punya partai," demikian Efriza.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Serakahnomics: Ancaman Penjajahan Gaya Baru yang Wajib Kita Tolak Bersama!
Gaji DPR Cair Seumur Hidup, Benarkah Adil? Prof Faisal Santiago Beberkan Fakta Mengejutkan
Misteri Kekhawatiran Misbakhun Terhadap Gaya Bicara Menkeu Purbaya
Jokowi dan Prabowo Bertemu, Ini 5 Fakta di Balik Pertemuan yang Bikin Penasaran!