PARADAPOS.COM - Ketua DPP PDIP Said Abdullah merespons hasil Litbang Kompas soal potensi peta politik di Pilkada Jakarta.
Said mengaku terkejut melihat Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menduduki posisi kedua dengan perolehan suara 20 persen.
“Kejutan yang tidak pernah di-declare seperti Ahok tiba-tiba juga tinggi. Nampaknya itu harapan besar. Ahok tiba-tiba membuntuti bahkan itu sebelumnya masih tipis sekali,” kata Said saat ditemui di kompleks parlemen, Rabu (17/7).
Said pun melihat peluang Ahok untuk mengalahkan Anies yang kini memuncaki hasil survei dengan perolehan suara 29,8 persen pun terbuka lebar.
“Maka Ahok menurut saya karena tingkat elektabilitasnya sangat mengejutkan itu potensial bisa mengalahkan Anies,” katanya.
Said pun mengakui bahwa kini pertimbangan partainya condong ke Ahok. Jika akhirnya PDIP kembali mengusung Ahok, maka pertarungan Pilkada Jakarta akan kembali sengit.
“Kalau soal pertimbangan, pasti dipertimbangkan. Apalagi Ahok ketua DPP bidang perekonomian dan hemat saya kepemimpinan Ahok selama di DKI teruji, berhasil,” kata Ketua Banggar DPR RI itu.
“Kalau Ahok bisa maju dan katakanlah nanti DPP PDI Perjuangan memunculkan Ahok, maka pertarungannya kembali akan sengit,” lanjutnya.
Namun Said belum bisa membocorkan lebih lanjut mengenai strategi partainya di pertarungan memperebutkan DKI 1.
Meski begitu Said mengatakan, dalam waktu dekat DPP PDIP termasuk Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri akan segera rapat untuk menentukan siapa sosok yang akan diusung di Pilkada Jakarta.
Sumber: kumparan.
Artikel Terkait
Beathor Suryadi Ungkap Ijazah Jokowi Hasil Cetakan di Pasar Pramuka, Refly Harun: Ngeri-ngeri Sedap
Pakar UI: Pemakzulan Bisa Dilakukan Lewat Konstitusi atau Ekstra Konstitusi, Rakyat yang Bergerak
Profesor BRIN: Pemakzulan Hal Biasa di Indonesia dan Tidak Bisa Sepaket
Jejak Misterius Relawan Asal Solo, Diduga Otak Pembuatan Ijazah di Pasar Pramuka, Menghilang sejak Kasus Bambang Tri