Bahlil kemudian berbagi kisah pribadinya semasa menempuh pendidikan, di mana ia kesulitan memperoleh asupan makanan yang cukup dan bergizi. "Kebetulan saya pernah dulu merasakan waktu proses sekolah tidak terlalu mendapatkan makanan yang bergizi. Satu waktu kuliah pernah busung lapar," ujarnya.
Lebih lanjut, Bahlil menekankan bahwa program MBG tidak hanya mulia tetapi juga memiliki dampak strategis dalam meningkatkan gizi dan kecerdasan generasi muda. Selain MBG, ia juga memaparkan sejumlah program pemerintah lain yang perlu didukung penuh, seperti Koperasi Merah Putih, swasembada energi, ketahanan pangan, dan sekolah rakyat.
"Ini bagian yang harus didorong dan menyukseskan apa semua yang menjadi prioritas Pak Presiden," pungkas Bahlil.
Artikel Terkait
Krisis PBNU: Ancaman PBNU Tandingan & Desakan Muktamar Luar Biasa
Komisi III DPR Tolak Usulan Kapolri Dipilih Langsung Presiden: Alasan & Dampaknya
Pembalakan Liar di Sumatera Diduga Picu Banjir Bandang, Desakan Tangkap Korporasi Menguat
Dasco vs Sjafrie: Sinergi Dua Penopang Utama Pemerintahan Prabowo, Bukan Rivalitas