Nantinya, setelah tentara meninggalkan pusat pelatihan dan ditugaskan ke unitnya masing-masing, mereka dapat meninggalkan komentar di komunitas online yang disebut 'camp' segera setelah meluncurkan aplikasi.
Operator menandatangani perjanjian bisnis dengan Angkatan Darat Republik Korea dan memantapkan dirinya sebagai layanan komunikasi militer.
Awalnya, kasus ini tidak jadi permasalahan HYBE. Namun, agensi dan perusahaan menemukan The Camp menggunakan IP BTS (hak kekayaan intelektual) tanpa izin.
HYBE menemukan bahwa banyak potret dan nama BTS yang digunakan dalam layanan 'Recommended Star Soldier' ​​​​di platform The Camp, layanan yang memberikan informasi tentang kehidupan militer artis, dan layanan komunitas (camp) untuk penggemar artis.
Selain itu, The Camp Mall, saluran perdagangan The Camp, menjual 'Millirang doll' dan 'Soldier name tag' yang ditempelkan pada boneka tersebut sebagai satu paket, dan nama asli anggota BTS digunakan pada label nama ini.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: pojoksatu.id
Artikel Terkait
Bukan Cuma Nikita Mirzani, JPU Juga Ajukan Banding atas Vonis 4 Tahun Kasus Reza Gladys
Still Single VISION+: Review Sinopsis, Pemain, dan Cara Nonton
Raisa Absen Sidang Cerai Perdana, PA Jaksel Ingatkan Risiko Gugatan Dibatalkan
Hasil Pemeriksaan Medis Mengejutkan Biru di Terbelenggu Rindu Episode 412