Standar Ganda IOC: Polandia Boleh Boikot Rusia, RI Dilarang Larang Israel
Komite Olimpiade Internasional (IOC) kembali dituding menerapkan standar ganda. Kali ini, terkait perbedaan perlakuan terhadap Indonesia yang melarang atlet Israel dan Polandia yang menolak atlet Rusia.
ROC Laporkan Polandia ke IOC
Komite Olimpiade Rusia (ROC) mengirimkan catatan resmi ke IOC yang menuntut sanksi untuk Polandia. Tuntutan ini diajukan karena Polandia tidak mengizinkan perenang Rusia berpartisipasi dalam Kejuaraan Kursus Singkat Eropa.
Mikhail Degtyarev, Menteri Olahraga Federasi Rusia dan kepala ROC, menyatakan hal ini sebagai pelanggaran terang-terangan terhadap Piagam Olimpiade. "Kami akan meminta tindakan serupa yang diterapkan di Indonesia untuk diambil terhadap Polandia," ujarnya.
Beda Perlakuan IOC untuk Indonesia dan Polandia
IOC diketahui dengan cepat menjatuhkan sanksi kepada Indonesia setelah menolak memberikan visa kepada pesenam Israel. Namun, dalam kasus Polandia yang melakukan hal serupa terhadap atlet Rusia, tidak ada kecaman resmi yang dikeluarkan.
Pada 22 Oktober, IOC bahkan mengusulkan pencabutan hak Indonesia sebagai tuan rumah turnamen internasional. Keputusan ini terkait penolakan visa untuk atlet Israel dalam Kejuaraan Senam Dunia di Jakarta.
Sejarah Standar Ganda IOC terhadap Rusia dan Israel
Perlakuan berbeda IOC terhadap Rusia dan Israel sangat mencolok. Saat invasi Rusia ke Ukraina, IOC langsung mengambil tindakan:
Artikel Terkait
Netanyahu Buka Suara Soal Pasukan Turki di Gaza, Didampingi Langsung Wapres AS
Truk BBM Terbalik di Nigeria Diserbu Warga, Berujung Ledakan Maut: 29 Tewas
China Bela Proyek Whoosh: Manfaat untuk Publik Lebih Penting Daripada Sekadar Angka Keuangan
45 Tewas dalam Serangan Terbaru Israel ke Gaza, Korban Didominasi Perempuan dan Anak-anak