China Setuju Lanjutkan Proyek Kereta Cepat Whoosh ke Surabaya, Ini Syaratnya
Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN), Luhut Binsar Pandjaitan, mengungkapkan bahwa China telah menyetujui kelanjutan proyek kereta cepat Whoosh hingga ke Surabaya. Persetujuan ini diberikan dengan syarat pemerintah Indonesia dapat menyelesaikan kewajiban utangnya terkait proyek tersebut.
Menurut Luhut, saat ini tengah dilakukan upaya perbaikan keuangan dan audit terhadap proyek Whoosh. Pihak China dikatakan memahami situasi ini dan bersedia menunggu hingga pemerintah menerbitkan Keputusan Presiden (Keppres) yang diperlukan.
Restrukturisasi Utang, Bukan APBN
Luhut menegaskan bahwa masalah pembayaran utang proyek Whoosh akan diselesaikan melalui mekanisme restrukturisasi keuangan, bukan menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Ia membantah kabar yang menyebut adanya permintaan untuk melunasi utang menggunakan dana APBN.
Artikel Terkait
Buruh Sorot Kemnaker: Rapor Merah untuk Satu Tahun Prabowo-Gibran, Apa yang Gagal?
Kronologi Lengkap Chat Sadis Pembully Timothy: 6 Mahasiswa Dipecat Tak Hormat!
Jupiter, Legislator Muda yang Berani Guncang Lahan Basah Parkir di Jakarta
Viral! Biduan Grobogan Ditampar Penonton Usai Menolak Dipeluk, Aksi Kekerasan Jadi Sorotan