JAKARTA INSIDER : Pemilihan umum selalu menjadi momentum penting dalam perjalanan demokrasi suatu negara.
Calon presiden (capres) adalah tokoh yang ditunjuk untuk memimpin dan menjalankan roda pemerintahan.
Namun, dalam konteks Indonesia, pertanyaan muncul terkait kelayakan capres yang bersaing dalam gelanggang politik.
Partai Amanat Nasional (PAN) mengemukakan kekhawatiran mereka terkait penggunaan data pertahanan sebagai bahan debat oleh beberapa capres.
Menurut PAN, tindakan tersebut dapat menjadi pertanda bahwa capres yang bersangkutan belum sepenuhnya layak memimpin negeri ini.
PAN Soroti Penggunaan Data Pertahanan dalam Debat Capres
Partai Amanat Nasional (PAN) memberikan sorotan terhadap praktek beberapa capres yang menggunakan data pertahanan sebagai bahan debat.
Artikel Terkait
Sjafrie vs Dasco: Pengamat Bantah Rumor Rivalitas, Sebut Dua Pilar Utama Prabowo
Krisis PBNU: Ancaman PBNU Tandingan & Desakan Muktamar Luar Biasa
Komisi III DPR Tolak Usulan Kapolri Dipilih Langsung Presiden: Alasan & Dampaknya
Pembalakan Liar di Sumatera Diduga Picu Banjir Bandang, Desakan Tangkap Korporasi Menguat