Said Didu Bongkar Dugaan Kebohongan Jokowi Soal Tamu VVIP di Nikahan Gibran, Ada Riza Chalid?

- Jumat, 18 Juli 2025 | 13:35 WIB
Said Didu Bongkar Dugaan Kebohongan Jokowi Soal Tamu VVIP di Nikahan Gibran, Ada Riza Chalid?

“Apa kata dia? (Jokowi). Dia nyatakan undangan saya dijual. Diatur-atur oleh orang lain,” ungkap Said Didu menirukan jawaban Jokowi saat itu.


Seketika itu, Said Didu mengaku langsung menyimpulkan bahwa Presiden sedang tidak berkata jujur. 


Ia pun melabeli Jokowi sebagai seorang pembohong berdasarkan logika sederhana.


“Dalam hati saya, ini orang ini memang pembohong nih. Masa begini aja bohong? Kalau di undangan itu bukan dia yang undang. Enggak mungkin dong VVIP. Enggak mungkin dong minta foto. Itulah logikanya,” jelasnya.


Lebih jauh, Said Didu mengaku sudah mengenal Riza Chalid selama puluhan tahun, bukan sebagai kawan, melainkan sebagai "lawan tanding". Ia juga menyebut Riza sebagai orang dekat Jokowi.


“Saya hampir 20 tahun juga bersentuhan dengan Reza Halid. Bukan (teman), tapi kayak lawan tanding gitulah. Dia teman baiknya Jokowi,” kata Said Didu.


Selama ini, Riza Chalid dikenal sebagai sosok yang licin dan seolah tak tersentuh hukum, bahkan dalam kasus besar sekalipun. 


“Disebut-sebut namanya waktu Papa Minta Saham, tapi pada saat itu kejaksaan tidak berani atau tidak sampai bisa menetapkan beliau,” katanya.


Said Didu bahkan memberikan julukan khusus bagi Riza Chalid, yakni sebagai bendahara atau kasir bagi siapa pun yang sedang berkuasa, sebuah peran yang diduga telah dimainkannya sejak era Orde Baru.


“Riza Chalid ini kita kenal, saya menyatakan dia itu bendahara kasir penguasa. Jadi siapa pun penguasanya, dia kasirnya,” tegas Said Didu. “Nah, saya tidak paham apakah Prabowo tidak termasuk yang kasirnya,” ucapnya.


Kini, nama Riza Chalid kembali menjadi sorotan setelah Kejaksaan Agung (Kejagung) menetapkannya sebagai tersangka dalam skandal korupsi raksasa di PT Pertamina


Pihak Kejagung kini mengandalkan kerja sama internasional untuk melacak dan membawa pulang Riza Chalid, selaku beneficial owner PT Orbit Terminal Merak, guna mempertanggungjawabkan perbuatannya.



Sumber: Suara

Halaman:

Komentar