Komitmen Pemerintah Prabowo dalam Penegakan Hukum
Qodari juga menekankan komitmen pemerintah untuk mengembalikan hasil rampasan dari korupsi kepada negara. Dana tersebut akan dialokasikan untuk program-program yang meningkatkan kualitas sumber daya manusia.
“Betul-betul kerugian negara itu disita dan uangnya dikembalikan dan akan digunakan untuk program-program yang saya sudah sebutkan tadi, termasuk pengembangan sumber daya manusia dan seterusnya,” ucap Qodari.
Menurutnya, di era Presiden Prabowo, kegiatan penegakan hukum berjalan secara maksimal dan optimal untuk mengembalikan kekayaan negara dan digunakan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat.
Mengenal Kasus Korupsi Riza Chalid di Pertamina
Mohammad Riza Chalid dikenal sebagai seorang trader minyak dan gas. Ia diduga kuat menyalahgunakan pengaruhnya untuk membujuk petinggi Pertamina agar menyewa terminal BBM milik PT Orbit Terminal Merak (OTM) melalui mekanisme penunjukan langsung.
Atas perbuatannya itu, Riza Chalid dan anaknya, Muhammad Kerry Adrianto Riza, disangka terlibat dalam perkara dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang di PT Pertamina untuk periode 2018-2023.
Ia diduga telah memperkaya diri sendiri hingga Rp 2,9 triliun dari skema sewa terminal tersebut. Saat ini, status Mohammad Riza Chalid adalah sebagai tersangka buron, sementara anaknya menjalani proses persidangan.
Sumber Artikel Asli: Kompas.com
Artikel Terkait
Krisis PBNU: Ancaman PBNU Tandingan & Desakan Muktamar Luar Biasa
Komisi III DPR Tolak Usulan Kapolri Dipilih Langsung Presiden: Alasan & Dampaknya
Pembalakan Liar di Sumatera Diduga Picu Banjir Bandang, Desakan Tangkap Korporasi Menguat
Dasco vs Sjafrie: Sinergi Dua Penopang Utama Pemerintahan Prabowo, Bukan Rivalitas