Vita Amalia, Oknum ASN Kepahiang Ngaku Sakit Usai Viral Injak Al Quran
Vita Amalia, seorang oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu, menjadi sorotan publik setelah aksinya yang diduga melecehkan agama Islam viral di media sosial. Ia diketahui melakukan tindakan tidak terpuji dengan menginjak sebuah buku yang berisi ayat-ayat suci.
Kasus viral ini telah dikonfirmasi oleh Sekretaris Kabupaten Kepahiang, Hartono. Dalam pernyataannya, Hartono menyebutkan bahwa pihaknya telah menginstruksikan Inspektorat dan Asisten I untuk menelusuri kebenaran informasi mengenai oknum ASN dari Kelurahan Kampung Pensiunan tersebut.
Menanggapi viralnya kasus ini, Vita Amalia akhirnya muncul untuk menyampaikan permohonan maaf secara terbuka. Dalam permintaannya, ia mengaku bahwa tindakannya dilakukan saat ia sedang dalam kondisi tidak stabil secara kesehatan dan psikologis.
Vita juga memberikan klarifikasi mengenai objek yang diinjak. Ia menyatakan bahwa yang diinjaknya bukanlah kitab suci Al Quran, melainkan sebuah buku Yasin yang berisi kumpulan ayat-ayat pendek dan doa-doa.
Berikut adalah permintaan maaf yang disampaikan oleh Vita Amalia:
"Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, saya atas nama Vita Amelia mengakui atas perbuatan saya yang telah menginjak buku yasin. Kejadian tersebut saya lakukan karena saya dalam kondisi sakit dan tertekan dalam permasalahan pribadi saya. Atas kekeliruan dan kesalahan ini saya mohon maaf, dan saya minta mohon maaf untuk kesalahan ini."
Pihak berwenang setempat diperkirakan masih melakukan pendalaman lebih lanjut terkait insiden yang memicu kecaman dari masyarakat luas ini.
Sumber Artikel Asli: https://radarkepahiang.disway.id/
Artikel Terkait
Rekaman CCTV Buktikan Dina Oktaviani Meringkuk Menangis di Toko, 2 Hari Sebelum Dibunuh Atasan
MOTOR SEKSIAL DI BALIK PEMBUNUHAN KASIR ALFAMART: PELAKU TERPESONA KEMOLEKAN DINA OKTAVIANI
Heryanto Tega Cabuli Mayat Dina Oktaviani di Ruang Tamu, Istri Lagi Tak Ada di Rumah
Razman Nasution Ajukan Banding: Saya Dihukum Lebih Berat dari Iqlima, Mungkin Hakim Marah pada Saya!