PARADAPOS.COM - Isu seputar keaslian ijazah mantan Presiden Jokowi terus mencuat. Apalagi setelah pakar forensik digital, Rismon Sianipar, mengeluarkan pernyataan tegas.
Kali ini, ia menyoroti adanya kesamaan mencolok pada dokumen ijazah yang selama ini menjadi pusat kontroversi publik.
Rismon menyebut bahwa baik ijazah Jokowi yang ditampilkan oleh Universitas Gadjah Mada (UGM), maupun yang diperlihatkan oleh kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Dian Sandi Utama, memiliki karakteristik visual yang identik.
"Ijazah Jokowi baik yang ditampilkan di UGM maupun yang ditampilkan oleh kader PSI, Dian Sandi, sama-sama memiliki bercak noda tinta hitam!" tegas Rismon di X @SianiparRismon (20/5/2025).
Temuan tersebut kembali memantik perdebatan mengenai otentisitas dokumen akademik Jokowi, yang sebelumnya sudah sempat dipersoalkan oleh sejumlah kalangan.
Hanya saja, Rismon masih belum memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai bercak noda tinta hitam yang dimaksud. Membuat publik masih bertanya-tanya.
👇👇
IJAZAH JOKOWI baik yang ditampilkan di UGM maupun yang ditampilkan oleh kader PSI Dian Sandi sama-sama memiliki BERCAK NODA TINTA HITAM! pic.twitter.com/gMQtinG6Ra
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Garuda, Teddy Gusnaidi, kembali menanggapi polemik keaslian ijazah mantan Presiden Jokowi yang terus digulirkan ke publik.
Ia menilai bahwa pihak-pihak yang menyuarakan keraguan terhadap ijazah Jokowi sebenarnya sudah mengetahui kebenaran dokumen tersebut, namun tetap memanfaatkannya untuk menciptakan instabilitas.
Artikel Terkait
Siapa Paling Diuntungkan dari Kereta Cepat Whoosh? Fakta Mengejutkan Terungkap!
Whoosh Rugikan Negara, Benarkah Tanggung Jawab Jokowi Dipertanyakan?
Kabar Terbaru! Pejabat Jabar Dikumpulkan KDM Usai Menkeu Sebut Dikibulin Soal Dana Ngendap: Benarkah Ada Kebohongan?
Gibran dan Polemik Ijazah: Masalah yang Tak Boleh Lagi Dibiarkan!