Prabowo Akui Pernah Titip Mantan Pengawal ke Polri, Teken Prosedur Benar
Presiden Prabowo Subianto secara terbuka mengakui pernah menitipkan mantan pengawalnya untuk bergabung dengan Kepolisian Republik Indonesia (Polri). Pernyataan ini disampaikan langsung dalam pidato usai menyaksikan pemusnahan narkoba di Lapangan Bhayangkara, Mabes Polri, Jakarta.
Prabowo Tegaskan Tidak Campuri Urusan Polri
Dalam pidatonya, Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmennya untuk tidak ikut campur dalam urusan internal Polri sejak menjabat. Dia menyatakan tidak pernah menitipkan pejabat apa pun kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Hanya Titipkan Beberapa Mantan Pengawal
Meski demikian, Prabowo mengungkapkan bahwa dia pernah menitipkan beberapa mantan pengawalnya untuk mengikuti pendidikan calon bintara (secaba) di Polri. Dia menekankan bahwa jumlah yang dititipkan sangat sedikit, hanya dua hingga tiga orang dari ratusan ribu anggota.
Prabowo Buka Alasan Titip Mantan Pengawal
Alasan Prabowo menitipkan mantan pengawal karena dedikasi dan pengorbanan mereka selama bertugas. Dia menyoroti perjuangan para pengawal yang bekerja dalam kondisi ekstrem, termasuk saat hujan deras, sambil mempertaruhkan nyawa untuk melindunginya.
Tidak Pernah Titip Keluarga
Presiden juga menegaskan bahwa dia tidak pernah menitipkan anggota keluarganya untuk menjadi polisi. Prabowo menyebut hal ini sebagai bentuk komitmennya terhadap prosedur yang benar dan transparan dalam proses rekrutmen Polri.
Artikel Terkait
Bangkai Orangutan Tapanuli Ditemukan Tertimbun Kayu di Tengah Operasi SAR: Kronologi & Fakta Lengkap
Forum Kiai NU Jawa Desak MLB, Usul Rhoma Irama Pimpin PBNU - Konflik Internal Terbaru
Dandhy Laksono: Bencana Sumatra Bukan Alam, Tapi Bencana Buatan Manusia - Analisis Lengkap
Ade Tya Bocorkan Isi Chat Rahasia dengan Ari Lasso, Picu Ancaman Keras dari Dearly Djoshua