Purbaya Didesak Dipecat Usai Sebut Era SBY Lebih Makmur dari Jokowi, Pro-Kontra Memanas!

- Selasa, 14 Oktober 2025 | 17:50 WIB
Purbaya Didesak Dipecat Usai Sebut Era SBY Lebih Makmur dari Jokowi, Pro-Kontra Memanas!
Belum ada kepastian apakah Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa akan dipecat atau tidak. Namun, pernyataannya yang menyebut bahwa rakyat lebih makmur pada era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dibandingkan era Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memicu reaksi keras dari kelompok pendukung Jokowi.

Desakan Pecat Purbaya dari Laskar Cinta Jokowi

Kelompok relawan Laskar Cinta Jokowi (LCJ) secara tegas meminta Presiden Prabowo Subianto untuk segera mencopot Purbaya dari jabatannya. Koordinator LCJ, Suhandono Baskoro, menuding pernyataan Purbaya tidak didasari data yang valid dan terkesan mencari popularitas dengan menyerang warisan pemerintahan Jokowi.

Klaim Kemakmuran Era SBY vs Data Kemiskinan Era Jokowi

Laskar Cinta Jokowi membantah klaim Purbaya dengan merujuk data Badan Pusat Statistik (BPS). Mereka menyatakan bahwa tingkat kemiskinan nasional justru terus menurun, dari 10,96% pada 2014 menjadi sekitar 9,03% pada 2024. Mereka juga menekankan bahwa proyek infrastruktur strategis di era Jokowi telah meningkatkan konektivitas dan mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah terpencil.

Dukungan untuk Pernyataan Purbaya

Di sisi lain, pernyataan kontroversial Menteri Keuangan Purbaya itu juga mendapat dukungan. Tokoh Nahdlatul Ulama, Umar Sahadat Hasibuan atau Gus Umar, menyatakan kesetujuannya. Menurutnya, SBY berhasil membuat rakyat makmur tanpa banyak membangun infrastruktur. Sejumlah netizen juga mengingatkan bahwa kepemimpinan SBY dinilai sistematis dan disiplin, dengan KPK yang dianggap bekerja lebih independen pada masa itu. Pernyataan Purbaya ini dengan cepat menjadi viral di media sosial dan memicu perdebatan sengit antara pendukung kedua era pemerintahan tersebut. Sumber artikel asli: Paradapos.com

Komentar