Proyeksi Ekonomi Digital Indonesia Capai Rp 5.400 Triliun di 2030, QRIS Jadi Penggerak

- Jumat, 31 Oktober 2025 | 07:50 WIB
Proyeksi Ekonomi Digital Indonesia Capai Rp 5.400 Triliun di 2030, QRIS Jadi Penggerak

Pemerintah memberikan dukungan penuh melalui arahan Presiden Prabowo Subianto untuk melakukan elektronifikasi program pemerintah. Kebijakan ini bertujuan memastikan setiap keluarga Indonesia memiliki rekening keuangan formal dan penyaluran bantuan sosial menjadi lebih tepat sasaran.

Tingkat inklusi keuangan Indonesia telah mencapai 92,74% menurut SNLIK 2025. Sementara itu, penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) berbunga rendah yang didukung ekosistem digital mencapai Rp217,20 triliun kepada 3,69 juta debitur hingga Oktober 2025.

Strategi Penguatan Ekosistem Digital Keuangan

Pemerintah terus memperkuat sektor keuangan digital dengan menyiapkan Peta Jalan Pengembangan Kecerdasan Artifisial (AI) untuk layanan keuangan. Pembangunan Data Center Nasional juga dilakukan untuk menjamin kedaulatan data Indonesia.

Kontribusi keuangan digital Indonesia diharapkan dapat menyumbang sekitar 600 miliar dolar AS terhadap target nilai ekonomi digital ASEAN pada 2030, mengukuhkan posisi Indonesia sebagai pemimpin digital di kawasan Asia Tenggara.

Halaman:

Komentar